Catet! Pemerintah buka pendaftaran 19.210 CPNS 2017 mulai 1 Agustus

JAKARTA – Pemerintah mengundang putra-putri terbaik Indonesia untuk jadi Calon Pegawai Negeri Sipil / CPNS 2017 untuk mengisi jabatan berkaitan penegakan hukum di Mahkamah Agung serta Kementerian Hukum dan HAM. Jabatan ini jadi prioritas mengingat ada penambahan beban kerja di kedua lembaga itu, serta banyak PNS yang masuk batas umur pensiun.

pendaftaran CPNS 2017
Menteri PANRB Asman Abnur didampingi (kiri-kanan) Kepala Badan Urusan Administrasi MA Aco Nur, Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji, Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB Setiawan Wangsaatmaja, dan Sekretaris Jenderal Kemenkum HAM Bambang Rantam Sariwanto saat jumpa pers mengenai pembukaan pendaftaran CPNS di Jakarta, Selasa (11/07)

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur menyebutkan, formasi untuk kedua lembaga itu sejumlah 19.210 orang, terbagi dalam 1.684 CPNS untuk Mahkamah Agung (MA) serta 17. 962 kursi CPNS di Kementerian Hukum dan HAM.

Jumlah itu termasuk juga untuk mengakomodir putra/putri lulusan terbaik (cumlaude) serta putra-putri Papua dan Papua Barat. Untuk lulusan cumlaude kuotanya sejumlah 468 orang, sedang putra-putri Papua serta Papua Barat sejumlah 301 orang.

Diterangkan, formasi untuk MA sebanyak 1. 684 calon hakim pada peradilan umum, peradilan agama serta peradilan tata usaha negara. Untuk tempat calon hakim ini, kualifikasi hanya untuk sarjana hukum, sarjana syariah serta sarjana hukum Islam.

Sedang formasi CPNS untuk Kementerian Hukum dan HAM mencakup 21 jabatan, dari mulai Penjaga Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) sampai analis keimigrasian.

“Kuota untuk penjaga Lapas mencapai empat belas ribu, dengan kualifikasi lulusan SLTA sederajat yang menguasai komputer, ” tutur Menteri Asman dalam jumpa pers di kantor Kementerian PANRB, Selasa (11/07).

Dari kuota CPNS untuk Kementerian Hukum dan HAM sejumlah 17. 962 kursi, 14. 000 salah satunya untuk jabatan penjaga lapas atau sipir, serta 2. 278 analis keimigrasian. Untuk analis keimigrasian ini, diperlukan sarjana dari beragam jurusan, diantaranya Hukum, Sosial Politik, Ekonomi, Akuntansi, Pengetahuan Komunikasi, Tehnik Informatika, Teknik Komputer serta Bahasa Asing.

Info tentang rekruitmen CPNS ini bisa di lhiat pada website berikut:
1. Website Kementerian PANRB : www.menpan.go.id
2. Website BKN : https://sscn.bkn.go.id
3. Website Mahkamah Agung : https://www.mahkamahagung.go.id, http://badilum.mahkamahagung.go.id, http://badilag.mahkamahagung.go.id, http://ditjenmiltun.mahkamahagung.go.id/
4. Website Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia : http://cpns.kemenkumham2017.go.id/

Seperti seleksi CPNS terlebih dulu, pendaftaran dikerjakan dengan online dan terintegrasi dengan online lewat https://sscn.bkn.go.id/ pada tanggal 1 – 31 Agustus 2017.

Sama juga dengan tahun sebelumnya, satu orang pelamar hanya dapat mendaftar untuk satu jabatan di satu lembaga. Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi, memiliki hak ikuti seleksi kompetensi dasar (SKD) dengan sistem Computer Assisted Test (CAT). Selain SKD, juga dikerjakan seleksi kompetensi bidang (SKB).

Menteri Asman menyatakan, proses seleksi CPNS ini dikerjakan berdasar pada prinsip kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktek KKN, serta tidak dipungut biaya, hingga tidak dapat diintervensi oleh pihak manapun. Sesudah tes atau ujian, peserta juga akan segera mengetahui nilainya.
“Jadi janganlah yakin bila ada pihak-pihak yang menawarkan jasa dapat meluluskan seseorang dengan imbalan sejumlah uang. Janganlah ingin jadi korban percaloan” katanya.

© anakUNIB.com. All rights reserved. Developed by LIPUL.iD